Review Stand Up Comedy Academy Tgl 07 Oktober 2015
Heri Hore JakartaPeserta pertama adalah Heri Hore Jakarta yang membawakan pengalaman pribadinya dalam rumah tangga dan Heri Hore membawakan materi dengan cengengesan dan dengan ekspresi yang datar. Atas materi ini Heri Hore banyak mendapat pujian dari para juri.
Ipul Tegal
Ini
adalah komika yang mukanya lucu dan flat, Ipul Tegal membawakan materi
sederhana dan pengalaman pribadinya saat hidup dilautan 3 bulan. Hampir
tiap akhir kalimat selalu mendapat tepukan atas gaya bicaranya. Standing
Applaus pun didapat dari para mentor atas materi Ipul Tegal.Komika asal Ambon ini membawakan materi tentang dirinya yang bermuka seram dan garang namun lucu. Putra Pattinama bercerita tentang pacarnya dalam stand upnya. Sayang Putra Pattinama tidak bisa menyelesaikan materinya karna sayang sekali ternyata Putra Pattinama lupa dan harus mengakhiri stand upnya.
Peserta asal Cikarang yang lahir di Brebes ini tampil sangat lucu dimana materi yang dibawakan adalah kisah perjalanan dangdut dan kisah bagaimana panasnya Cikarang. Motivasi Cemen ikut Stand Up Comedy adalah agar emaknya lihat dirinya masuk TV. Juri dan mentor ngakak dibuatnya dan ini adalah salah satu komika yang dijagokan Soimah.
Popon Medan
Peserta kelima asal Medan membawakan materi tentang ceweknya dan ulah sang emaknya yang suka aneh dalam membangunkan Popon Medan. Menurut Soimah penampilan Popon masih belum lucu dan bila dinilai masih 60-65%. Sementara menurut Eko penampilannya masih landai dan kurang banyak bomnya.
Peserta
terakhir adalah Fadil Jakarta yang mempunyai ciri fisik bermata sipit
namun bukan Cina dan ternyata asli Betawi. Fadil membawakan materi
seputar fisiknya yang bermata sipit dan sering disebut Cina, sayang
penampilan perdananya kurang memuaskan para juri dan banyak mendapat
masukan.
Penilaian Peserta Stand Up Comedy Academy Tgl 07 Oktober 2015
Zona Aman- Heri Hore Jakarta
- Ipul Tegal
- Putra Pattinama Ambon
- Cemen Brebes
- Popon Medan
- Fadil Jakarta
- Fadil Jakarta
Putra Pattinama Ambon
Tidak ada komentar:
Posting Komentar